Diberdayakan oleh Blogger.

Colours of Life

some though of mine, myself, and my life ~


Setelah sekitar 4 tahun tak berjumpa, kini kami dipertemukan kembali dalam acara REUNI DAN TEMU KANGEN ALUMNI SMP N 1 ADIWERNA Tahun 2007/2008.  Aku sendiri sebetulnya kagum, melihat teman –teman yang dulu berjuang bersama , yang dulu masih ‘tak perduli’ dengan style ini dan itu. Sekarang, dipertemukan di tempat yang dulu 3 tahun belajar bersama.  Alhamdulillah, banyak sekali perubahan dan hampir aku merasa asing. 3 tahun bukanlah waktu yang singkat, begitu banyak cerita dan kenangan yang kami ukir disini. Aku terdiam dan hening melihat mereka bisa membaur menjadi satu didalam tempat yang tiap hari kami ditempa untuk menjadi orang – orang yang hebat.

Runtutan acara berjalan lancar, berbagai sambutan guru – guru yang dulu mengajari kami hingga akhirnya kami sukses. Petuah – petuahnya tak henti – hentinya mengalir . kami sendiri terdiri dari 9 kelas, A – I . Dan alhamdulillahnya kami begitu akrab karena selama 3 tahun tidak ada acak kelas. Kelasku 9B atau sering disebut KOBE . Saat anak – anak KOBE pentas pun, membuat aku mengingat memori 4 tahun yang lalu. Terhanyut dalam lirik dan alunan nada. Anak – anak KOBE ternyata masih seperti dulu, kekhasan kami tak pernah dapat terlupakan. Ya.. memori STUNA yang masih hangat. Dan kulihat, begitupun dengan kelas yang lain. Membaur menjadi satu saat kami saling bersalaman dengan dewan guru pula. Alhamdulillah , sebagai panitia tidak sia- sia membuat dan merencanakan acara ini, semoga kedepannya akan ada acara – acara yang lebih baik lagi.

Teruntuk teman – temanku , 
“ sukses ya untuk masa depan dan karier kalian semua. Hope we can meet again in another great chance, another great time. Terimakasih dan jangan pernah lupakan bahwa kita pernah merajut kenangan masa SMP bersama !”



sticker reuni :D





here we are, KOBE . just a part of us :(

Share
Tweet
Pin
Share
No komentar

Say this to yourself :

Today is the beginning of my new life
I’m starting over today
All good things are coming to me today
I’m grateful to be alive
I see the beautiful all around me
I live with passion and purpose
I take the time to laugh and play every day
I’m awake, energized and alive
I focus on all the good things in life
And give thanks for them
I’m at peace and keep one with everything
I feel the love, the joy, the abundance
I’m free to be myself
I’m magnificence in human form
I’m the perfection of life
I’m grateful to be me
And I’m giving thanks to God...


Share
Tweet
Pin
Share
3 komentar


Daun yang jatuh tak pernah membenci angin, dia membiarkan dirinya jatuh begitu saja. Tak melawan, mengikhlaskan semuanya. Bahwa hidup harus menerima, penerimaan yang indah. Bahwa hidup harus mengerti, pengertian yang benar. Bahwa hidup harus memahami, pemahaman yang tulus. Tak peduli lewat apa penerimaan, pengertian, pemahaman itu datang. Tak masalah meski lewat kejadian yang sedih dan menyakitkan. Biarkan dia jatuh sebagaimana mestinya. Biarkan angin merengkuhnya, membawa pergi entah kemana. 

‎"biarkan aku jatuh.. seperti sehelai daun. daun yang tak pernah membenci angin, walau harus terenggut dari tangkainya"



--Tere Liye, novel 'Daun yang jatuh tak pernah membenci angin'
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Subhanallah, akhirnya hari kemenangan telah tiba. Aku yakin, inilah saat yang paling ditunggu oleh umat sejagat raya. Tak terkecuali di negaraku, Indonesia. Begitu meriah sekali, selain karena hari raya, dua hari yang lalu bertepatan dengan Hari Kemerdekaan RI yang ke - 67. Sontak , suasana huru - hara dalam negeri ini begitu meriah. Bahkan, temanku dari Bangladesh pun mengatakan " I love Indonesia, it's amazing !" ya, inilah negeriku, dengan berbagai macam pluralisme, tapi tetap menjunjung tinggi toleransi. Dua hari yang lalu, ketika lagu Indonesia Raya diperdengarkan di telingaku, aku merinding ! entah kenapa. Getaran itu begitu dahsyat. Ketika sang Saka berkelebat dipermainkan angin , sungguh gagah nian warna Merah dan Putih itu menari - nari di angkasa. Saat - saat seperti itu, aku ingin seisi dunia tahu bahwa inilah Indonesia. Negeriku yang sangat kucintai , negeri yang orang bilang "surga dunia". Ingin rasanya ku teriakkan, "Aku cinta Indonesia" ! 
Suasana kemerdekaan tahun ini mungkin tak semeriah tahun - tahun sebelumnya, entah karena ini bulan puasa, atau karena sang waktu yang memang sudah berbeda. Rasa gemetar itu mengiringiku pula saat hari kemenangan, Hari Raya Idul Fitri 1433 H, lantunan takbir yang begitu melodious dan harmony dengan tabuh bedug dan pastinya, dengan moment yang alhamdulillah masih bisa kurasakan, bertemu dan berkumpul dengan keluarga dan sanak saudara. Tangis dan deraian yang keluar mungkin itulah yang tepat untuk mewakili perasaan yang terselubung dosa, "maybe, there are nothing words to describe at all, just tears to represent the apologize one".

Ya Allah Yang Maha Pencipta, semoga darisini kami dapat mengambil hikmah akan segala kesalahan yang kami lakukan..

 Ya Allah Yang Maha Pengasih, semoga negeriku ;Indonesia..menjadi negeri yang makmur, sejahtera dan tercukupi. Semoga 'tinta hitam negeri' akan berubah menjadi 'putih' yang pada akhirnya membawa  'kemenangan' bagi setiap bangsanya. amin

 Subhanallah, dahsyatnya Agustus ! Kemerdekaan = Kemenangan !

 Aku ingin merasakannya lagi di tahun depan dan tahun - tahun sesudahnya. Semoga Allah masih memberi kesempatan, dan Dia selalu melindungi kita. Amin..
Aku bersyukur sangat lama..




SALAM MERAH PUTIH !!
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar

"Look... just because I rock, doesn't mean I'm made of stone." -Me, Myself, and Irene

"I don't care what people think about me, because I believe in myself. And I know that things are gonna be okay." -A Cinderella Story

"Miracle does happen, all you need is to believe in yourself." –Miracle

"Sometimes things happen for a reason. Something bad to force something good." -Life As A House (2001)

"You don't stay at the top forever" - Casino (1995)

"You can live for the past or live for the future. Just pick one and be faithful to it." -Message In a Bottle

"They judge me before knowing me" – Shrek

"We're all different. It’s part of the job of life to find out who you are & what you got." -Happy Feet Two

"Men went to bed with the dream, they didn't like it when they would wake up with the reality." - Notting Hill (1999)

"Find your identity and worth, not from what you can do but from who you are." -Never Say Never

"Hope. It is the only thing stronger than fear." - The Hunger Games


that's all is some quotes that maybe it can describes something happen for every mindkind on the basis that happens in a life and of course, destiny.
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar

Kadang, kita menemukan rumah justru di tempat yang jauh dari rumah itu sendiri. Menemukan teman, sahabat, saudara. Mungkin juga cinta. Mereka-mereka yang memberikan ‘rumah’ itu untuk kita, apa pun bentuknya.

Tapi yang paling menyenangkan dalam sebuah perjalanan adalah menemukan diri kita sendiri: sebuah rumah yang sesungguhnya. Yang membuat kita tak akan merasa asing meski berada di tempat asing sekalipun…

… because travelers never think that they are foreigners.



-Cuplikan novel Life traveler-



Share
Tweet
Pin
Share
No komentar

“ kita memang hidup dalam sekat - sekat, pengotakan, pelabelan dan saat label kita dicabut kita bukan siapa - siapa lagi..
andai kita boleh memilih pasti kita akan memilih hidup bahagia, serba kecukupan dan apa yang kita mau ada, tapi ga ada jaminan dalam hidup buat selalu bahagia..
kadang kita tidak dihadapkan pada pilihan, seperti burung - burung senja itu yang sewaktu bisa jatuh kapan saja tanpa kembali lagi ke sarang mereka..
kadang kita merasa waktu telah mematahkan sayap - sayap kita dan waktu pulalah yang mengajarkan kepada kita untuk mengerti dan tidak memilih.."

-cuplikan film Malaikat tanpa Sayap-

Share
Tweet
Pin
Share
No komentar

Grey describe neutral, non-committal, cold sophisticated. Grey also signify psychologically gloominess, sadness, ghosts, ashes, cobwebs, and the dust of a haunted house and other scary things.  People in this grey area sometimes have made compromises in their lifestyles. They are practical and calm and don't like to attract attention. And certainly, what I said and wrote after all is not must be the real of me.  I just look something different from  grey. And grey, not always means "trouble inside".

Share
Tweet
Pin
Share
No komentar

Orang yang ( Insya Allah ) SUKSES adalah mereka yang mau berusaha dan berjuang diatas rata - rata usaha orang lain , berjuang disaat yang lain terlelap. Dan lebih banyak waktu untuk berfikir daripada untuk tidur. 

- Man jadda wajada -
- Keep spirit until the end -
- Ich würde zehn Schritte gehen, wenn jemand anderes geht noch einen Schritt -


Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Kali ini aku akan menulis pandanganku tentang pergaulan anak jaman sekarang, khususnya model 2012 ! kenapa ? kaget ? penasaran ? oke mari kita kupas dahulu dalam beberapa point berikut :
1.   Pergaulan diluar batas
sering aku lihat pergaulan cewek dan cowok kini sudah diluar batas kewajaran, apalagi anak kos ; yang jauh dari kontrol orang tua. BEBAS , LEPAS ! yah, mungkin itu slogan yang mereka tanam. Bagi mereka, hamil diluar nikah , dugem dan free sex adalah hal yang biasa, *astaghfirullah.  Keluar masuk kandang juga sudah biasa, seakan mereka memiliki dunia yang hanya milik mereka saja! meski setahun ini diriku juga dinobatkan menjadi anak kos, namun sampai detik ini aku masih menjaga nilai dan etika dalam bergaul.

2. Sampah masyarakat

Banyak sekali dijumpai di gang-gang kecil ataupun di pinggir jalan, sampah masyarakat, preman dan sejenisnya ! mereka nongkrong disana dan disini , dengan gayanya yang  mereka anggap “gaul” . Setel musik keras – keras  gak jelas, mengganggu  orang  yang sedang lewat, keterlaluan gak tuh ?  Belum lagi jika ada orang tua yang memberi nasehat, seakan nasehat itu hanya memantul di telinga mereka, belum sempat masuk.  Sekali lagi, hanya memantul, pemirsa.  Dan, kehidupan mereka tidak jauh dengan rokok , hitam , rantai , dan negative thinking dari masyarakat. Kondisi ini semakin parah saat mereka mempengaruhi para pelajar untuk mengikuti jejaknya, tidak hanya anak SMP atau SMA, anak SD pun sudah mulai mengenal dunia mereka. Bagaimana saat narkoba sudah memasuki kehidupan mereka ? bisa sakaw di sekolah ! kalau sudah begini, siapa yang akan bertanggung jawab ?

3.  Memudarnya nilai sopan dan santun

Bisa kau bayangkan ? saat orang memberi nasehat dan tuturan, terkadang dengan gayanya yang “gaul” lagi, mereka mengangkat dan menunjukkan jari tengahnya kemudian berkata “what the…..”  . Hahaha, maksud lo ? katanya sih gaul ya, padahal di western sana, arti dari mengangkat jari tengah itu berbeda dari yang biasanya anak muda lakukan disini. So, gak usah sok keren dan sok western deh kalau belum tau arti yang sesungguhnya. Malu dong sama diri sendiri ! selain itu, etika mereka dalam berbicara pun sudah berbeda dari adat kita, dahulu saat orang tua sedang berbicara, kita tunduk dan mulai berbicara saat diijinkan. Namun sekarang,  mereka sering memotong pembicaraan orang tua dan mereka tidak mau diatur.

4. Adanya “boyband/girlband”
Mungkin masih ambigu ya boyband/girlband disini maksudnya mereka hidup terkotak – kotak, bekelompok – kelompok, yang kaya dengan yang kaya, kelompok ABG yang punya BB, yang ber mobil,  dan sebagainya . Mereka masih mempertahankan GENGSI ! saat diajak untuk mengikuti organisasi remaja di desa pun, mereka dengan sigap menjawab TIDAK ! lagi dan lagi, GENGSI yang dipertaruhkan.

5.  Menipisnya rasa cinta tanah air
Berdasarkan survey , banyak pemuda yang tidak tahu menahu tentang lagu kebangsaan mereka sendiri ! paling hanya Indonesia Raya yang biasa dikumandangkan setiap hari senin.  Itupun juga terjadi pada lagu daerah, mereka tak mengenal budaya sendiri. MIRIS ! 
Bagaimana mau hafal lirik, penciptanya saja mereka tak tahu.  Dan parahnya , gak mau tahu ! this is the big problem ! Namun, mereka begitu hafal lagu – lagu barat, sebagai contoh   AX7 , Muse, Linking Park, dan teman - temannya. Mereka kehilangan esensi dari lagu di dalam negeri.  Saat melihat track list MP3 pun hanya ada barisan lagu barat, indie, folk, jazz dan boyband/gilrband.
Bahkan, anak – anak jaman sekarang pagi hari sudah berkicau “ Baby I miss you , miss you , miss you so much…” , dulu saat aku sekolah diperdengarkan lagu – lagu kenangan nostalgia, lagu anak – anak *baca : joshua, tasya dkk, lagu keroncong dan lagu daerah oleh ayahku. Sekarang aku kaget melihat kondisi anak – anak yang “addicted to music that not give them essential value”.  Dan parahnya itu hanya untuk pamer saja , bukan penikmat musik yang sesungguhnya. What a pity .

6.   Life Style yang over dosis
Anak SMP dan SMA versi 2012 sangat terlihat berbeda dari versiku dahulu. Sekarang , dandanannya gak mau kalah dengan ibu – ibu yang mau arisan dan mba SPG. Make up yang berlebihan, berpakaian yang kurang wajar, dan tidak memposisikan diri bagaimana mereka menggunakan pakaian yang pantas sesuai acara yang sedang berlangsung. Antara mau ke mall dengan pergi ke sekolah sangat berbeda tipis ! terkadang memakai pakaian yang “You can see”  dan salah dalam mix and match’in  baju, sehingga secara kasat mata terlihat aneh. Dari segi rambut entah cewe atau cowo , seakan salon sudah menjadi rumah mereka. Dari atas hingga bawah hampir memakai produk ternama, entah asli  ternama atau hanya cover, dan masih menggunakan tittle "alay".




7.      Merebaknya “Anak Lebay”
Ini masih sering terjadi , entah para pelajar, calon mahasiswa, bahkan mereka yang sudah menjadi   mahasiswa. Entah dalam sms nya yang alay , contoh : “ k4k, aquW beLooM d4Pet keL0mPok NicH, giMan4 donKz kAaA.. kAk4 kaN paNiti4…huFh……….” Tulisan begitu walau mereka pikir sepele, namun bagi yang “normal” akan merasa kesulitan dalam membaca, membuat mata sakit ! selain hal tersebut, ada pula “Anak Lebay” dalam artian yang hatinya selalu mellow dan galau. Berbicara sedikit tentang cinta, mereka langsung cekatan menyangkut-pautkan dengan lirik – lirik lagu.  Ini kondisi yang begitu menjamur di kalangan anak muda sekarang, entah darimana memulainya.

8.  Sok eksis
Dalam hal ini adalah mereka (pelajar) yang suka mencorat – coret dinding sekolahnya , entah dengan nama organisasi mereka, atau nama mereka. Justru ini akan terlihat karakter organizer yang sesungguhnya, kan ? ditambah lagi mereka yang hobby mencorat – coret meja dan kursi dengan tipe- X ,  tinta , spidol dsb. Ini sungguh sangat merusak mata, bisa dibayangkan ? jika suatu saat ada kunjungan “sister school” ataupun turis asing , dan melihat kreatifitas tersebut.  



9. Dibodohi oleh teknologi
Mereka tidak memanfaatkan teknologi yang ada dengan semestinya. Orang tua sudah bersusah payah membelikan laptop, HP, Tablet, dsb agar digunakan sebaik mungkin sebagai fasilitas pendidikan. Namun yang terjadi yaitu, mereka menggunakannya untuk online , WiFi-an, Update status sepanjang hari, berkicau di twitter setiap waktu dan asik dengan dunianya yang “Lebay”.  Memiliki banyak jejaring sosial, namun tidak memanfaatkannya dengan baik. Bagaimana saat orang tua mereka mengontrolnya ?

10. Dimanjakan dengan private school
Dahulu, saat SD dan SMP aku belajar dengan teman – teman, terkadang ke rumah guru sekali dua kali. Dan dari situ kami belajar kemandirian dan mengerti arti saling melengkapi dalam kebersamaan.  Namun,  sekarang masih kelas 3 SD pun sudah di private kan di lembaga bimbingan belajar yang ternama, dan sekali lagi , kebanyakan karena gengsi dan iming – iming akan menghasilkan output yang berkualitas.  But, it’s Unpredictable, right ? kembali lagi ke kondisi anak – anak.  Jadi, dimana fungsi sekolah sebagai tempat untuk belajar ?  hal ini, secara tidak langsung memberikan gambaran tentang kondisi pendidikan saat ini,  mereka semakin manja. Bukan berarti melarang mereka untuk belajar di lembaga private, namun seakan mereka tidak mempercayai sekolah yang mereka pilih sendiri untuk belajar. Kalau begitu , lebih baik  belajar saja di lembaga private daripada menyusahkan berbagai pihak.

Padahal nih ya, mereka semua yang aku tulis adalah generasi muda Indonesia, mereka yang nantinya akan memimpin negeri ini, di tangan mereka nasib bangsa ini. Tapi apa yang terlihat ? Entah moral , etika , kesopanan dan budaya ada dimana , negeriku semestinya tidak seperti ini. Namun, AKU PEDULI terhadap kondisi masa depan bangsa ini , memang sedih melihat kondisi sekarang. Tenang, masih ada yang peduli terhadap kondisi bangsa ini, yaitu mereka yang tak mau terus-menerus dijajah oleh bangsa sendiri, dan mereka yang siap menjadi agen perubahan, dan tentunya, mereka yang mau berfikir dan bertindak.  Degradasi moral anak muda ! saatnya kita melihat Indonesia ke depan, kita masih punya harapan. Untuk teman – temanku dimanapun kalian berada saat ini, semoga pesan ini tersampaikan pada lubuk hati kalian dan bersama – sama kita bangkit untuk masa depan bangsa yang lebih baik ! INDONESIA BISA !


Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Newer Posts
Older Posts

Fildzah Kharisma N.H

Fildzah Kharisma N.H

About me

I’m a girl who loves nature, green, environmentalist, and social humanitarian enthusiasm.

Halaman

  • Home
  • Travel
  • Contact

Visitors

Followers

Follow Me

  • facebook
  • twitter
  • instagram
  • Google+
  • pinterest
  • youtube

recent posts

Label

  • cerpen
  • English
  • Environment
  • Friends
  • Goresan hati
  • Indonesia
  • Life Traveler
  • Masa sekolah
  • Opini
  • Perjuangan
  • Puisi
  • Religi

Blog Archive

  • Mei 2020 (2)
  • April 2020 (3)
  • November 2019 (1)
  • April 2019 (1)
  • November 2017 (3)
  • Oktober 2017 (2)
  • Januari 2017 (2)
  • Maret 2016 (2)
  • Maret 2015 (1)
  • Januari 2015 (1)
  • Februari 2014 (1)
  • Januari 2014 (1)
  • Desember 2013 (3)
  • Agustus 2013 (5)
  • Juli 2013 (3)
  • Juni 2013 (1)
  • Maret 2013 (3)
  • Februari 2013 (7)
  • Januari 2013 (2)
  • Desember 2012 (6)
  • November 2012 (2)
  • Oktober 2012 (3)
  • September 2012 (1)
  • Agustus 2012 (10)
  • Juli 2012 (2)
  • Juni 2012 (3)
  • Mei 2012 (3)
  • Maret 2012 (1)
  • Februari 2012 (3)
  • Januari 2012 (5)
  • Agustus 2011 (2)
  • Juli 2011 (4)
  • Juni 2011 (3)
  • Mei 2011 (5)
  • April 2011 (2)
  • Januari 2011 (1)
  • Desember 2010 (1)
  • Agustus 2010 (4)
  • Juli 2010 (3)
  • Juni 2010 (7)

Created with by ThemeXpose | Distributed by Blogger Templates